Friday, November 2, 2012

My BeautifuL and MemorabLe Friendship




Sebelumya ingin kuperkanalkan taman-temanku.
Mirna Nurlette (Mytha)                                             M. Saleh Riry (Oghend)
Hafit Al-haer Kaliky (Hafit)                                       Salma Sanadi Saleo (Chandra)         
Alm. Anita Samal (Mitha)                                         Argo Haryanto Sukarto (Ago)
Suherman Suneth (Her)                                            Sawia Suneth (Windy)       
Bunga Makatita (Nona)                                             Jelsan Selayar (Jel)
M. Sut Lisaholith (Etus)                                              Rosma Makatita (Ros)     

  

Itulah nama-nama teman-temanku yg sangat kurindukan hingga saat ini. jika dihitung-hitung, sejak tahun 2001 kami  bersama hingga kini november 2012, berarti 11 tahun sudah hubungan kami. Menyenagkan. Kami bersekolah di SD Inpres 2 Luhu, kecamatan Seram Barat (Sekarang desa Luhu kec. Huamual kab. Seram Bagian Barat). Desa Luhu adalah sebuah desa yang terletak disalah satu pulau di bagian timur Indonesia, pulau Seram namanya. Pulau ini ada di provinsi Maluku yang beribukota Ambon. yaaahh,, disanalah kampung halamanku tercinta. Tahun 2001 itu kami sudah kelas 6 dan disitulah kami memulai semuanya. 


Setiap hari adalah waktu yang sangat berharga bagi kami. Tak pernah kami inginkan untuk malewati setiap hari-hari kami tanpa ketidakhadiran salah satu dari kami. Setiap kegiatan disekolah kami adakan selalu bersama.
Ketahuilah bahwa kami hanyalah 12 orang anak SD berusia 12 tahun-an yang sebentar lagi akan menuju tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Kami baru menyadari kebersamaan kami ketika kami berada di kelas terkhir untuk jenjang pendidikan dasar. Bagi kami, kebersamaan dan kebahagiaan kami setiap hari adalah kenangan terindah.
Banyak kenakalan yang kami buat selayaknya anak kecil lainnya. Tapi kebersamaan kami juga mengundang banyak pandangan positif dari orang lain. Bahkan para orang tua kami pun tak perlu khawatir jika kami sedang bersama.


Kami belajar bersama mengerjakan tugas kelompok walaupun kami belum tentu tergabung dalam satu kelompok. kami bermain bersama disekolah, dan pulang sekolah bersama. Semua terasa begitu indah. Hingga saat ini saya masih tetap mengenang semua keindahan pada saat itu. 


Kadang jika tidak ada guru yang mengisi kelas kami, kami beramai-ramai pulang ke rumah Chandra untuk makan atau lain sebagainya. Kadang juga cuma ambil sagu dan ikan garam (red:ikan asin) yang kebetulan lagi dijemur untuk dibawa kesekolah kemudian kami makan bersama didekat pepohonan sagu atau kadang dipantai karena kebetulan sekolah kami sangat dekat dengan pantai. Untuk pulang sekolah pun, kadang saya dan Alm. memilih lewat pantai saja jika airnya sedang surut. Dengan melepas sepatu kami, kami bisa bebas menapakkan kaki mungil kami dihamparan pasir yang sangat luas. Sangat menyenangkan walau memang cuacanya sangat panas. Tapi ketahuilah, anak-anak seusia kami tidak takut terhadap panas, kami sudah sangat terbiasa. 


Keakraban kami semakin dekat ketika kami hendak selesai ujian nasional. Tinggal menghitung minggu saja kami akan terpisah. Kami semakin dekat dan saling menyayangi. Kadang-kadang kami berangkat ke sekolah bersama dan terkesan seperti saling mnjemput karena. Nona-lah yang tinggal paling jauh dari sekolah. Hanya ketika pulang-lah kami hamper setiap hari pulan bersama. Alhasil Nona-lah yang paling terakhir sampai dirumah setelah saya


Kami menikmati kebersamaan kami. Bermain disekolah dengan mendirikan rumah-rumahan kecil untuk tempat istirahat kami. Tempat itu hanya berupa 4 tiang yang berdiri dan atapnya dari tumpukan dedaunan pohon sagu sedangkan lantainya kami susun beberapa kayu atau gaba-gaba sebagai alas kami untuk duduk. Tugas itu biasanya kami lakukan bersama dengan mambagi tugas. Laki-laki mengerjakan bangunannya, sedangkan yang wanita bertugas mengerjakan bagian lantai. Setelah semua pekerjaan selesai, kami menikmati hasil bersama. Walau desak-desakan dalam gubuk kecil, tapi semua penuh kedamaian.

Tak jarang para kawan-kawanku yang laki-laki bermain sepak bola dengan adik-adik kelas kami dan tugas kami adalah memberi support sepenuhnya untuk kawan-kawanku tercinta. Kawan-kawan ku adalah para pemain sepak bola yang sangat diandalkan hingga saat ini. Ku ingat waktu kami masih SD, Hafit-lah yang menjadi bintang lapanga hijau setiap saat. Dia sangat pandai dalam menggiring bola. Bermain dengan kaki kiri nya dan posisis tangan kirinya yang tak pernah ku lupakan sampai sekarang. Hafit adalah sahabat yang baik hingga saat ini.

Sementara Chandra (Salma Sanadi Saleo), wanita tomboi yang sangat cinta pada sahabat-sahabatnya. Sangat loyal dan suka maen bola. Anak bungsu dan perempuan satu-satunya dalam keluarganya ini benar-benar mirip laki-laki. Sangat jago matematika dan juara maen bola antara cewek-cewek.   Hingga cerita ini ditulis, Chandra sekarang kuliah semester V di salah satu universitas swasta di kota Ambon.

Lain lagi dengan Oghend (M. Saleh Riry). Dia adalah kawan kami yang cantik untuk ukuran laki-laki. Kulitnya yang paling putih diantara yang lain. Setiap kali kami pulang sekolah, kami para wanita seringkali mengambil posisi dibelakang mereka untuk memperhatikan betis mereka dari belakang. Oghend keluar sebagai pemenang nomor 1. Betisnya mulus, mirip betis perempuan.

Bang Oghend, semoga engkau menjadi umat Muhammad yang Saleh. Sayang, semoga menjadi imam yang baik untuk keluarga kita kelak.  Amiiieenn....

Kini kami semua telah beranjak dewasa. Kini kami telah menapaki jalan hidup kami masing-masing. sampai saat ini aku hanya mengetahui kabar sebagian dari mereka. ada yg telah membina rumah tangga, ada pula yang telah mendahului kami menghadap Sang Khalik. Hanya Chandra, Oghend, Etus, dan Hafit yg masih ku tau keadaan mereka dengan pasti. Mengenang setiap peristiwa kecil kami adalah kbahagiaan tersendiri dalam hidupku. 5 tahun sudah tak berjumpa, aku sangat merindukan kalian, wahai sahabat-sahabatku...

Tuhan, diakhir tulisan ini, ingin kumohonkan do’aku pada-Mu. Eratkanlah silaturahmi diantara kami. Kuatkanlah tali persaudaraan kami dalam kasih-Mu. Jadikanlah kami sebagai orang-orang yang sukses dalam ridha-Mu. Amiiieeeenn…

Dari Jogja, oleh Mytha Nurlette untuk Semua Sahabat-Sahabat Terbaikku

No comments:

Post a Comment